5 Simple Statements About IKN Explained
5 Simple Statements About IKN Explained
Blog Article
The relocation also provides a possibility to deal with Jakarta’s environmental troubles, like air pollution and overcrowding, by employing sustainable urban arranging tactics from inception. This proactive approach mitigates environmental degradation and establishes Nusantara to be a design for environmentally friendly and resilient urban enhancement in Southeast Asia.
“Nah Indonesia justru di tengah ancaman resesi worldwide membangun mega proyek. Nah ini kan namanya kasih beban baru kepada APBN dalam konteks yang tidak tepat,” kata Bhima.
Keterangan gambar, Pandi mengatakan sungai di belakang rumahnya tak lagi mengalir setelah dibendung untuk pembangunan Intake Sepaku, yang merupakan salah satu sumber air baku untuk IKN
Beberapa ratus meter dari rumah kontrakan Budi, seorang warga transmigran, Lina Ekawati, mengubah tiga petak sawah yang dia punya menjadi tempat penyaringan air.
The government is addressing these criticisms and seeking productive measures. With regards to land nevertheless inhabited by nearby communities, The difficulty stems from several land ownership statuses.
Skandal kuliner non-halal di Solo – 'Kita enggak tahu kalau pakai minyak babi, kita sangat kecewa'
This financial investment approach is anticipated to materialize mainly because of the attractiveness on the possible IKN Nusantara investment. IKN Nusantara has a concept in the shape of 70% with the forest region using a digitalized program and 80% of general public transportation relocating unmanned. This will make Nusantara a inexperienced city, a electronic town, a modern city and a metropolis of the future.
Nevertheless, The fundamental infrastructure will be the initial groundwork that should be furnished by the government as it will lead to gauging the interest within the personal sector to speculate.
Soal ini, Danis Sumadilaga mengatakan bahwa sebelum pembangunan IKN, IKN sudah ada PDAM yang menyediakan IKN air bersih untuk warga - namun tak semua rumah tersambung.
Program mana yang akan diprioritaskan, dan seberapa besar skala keberlanjutan IKN nanti, Prabowo lah yang akan menjawabnya setelah menjabat nanti.
Di situ lah Budi membangun kontrakan eleven pintu, memanfaatkan kebutuhan yang muncul dari para pekerja di IKN.
“Pembangunan IKN ini membutuhkan effort and hard work yang kuat, terutama pembiayaan mandiri … Nah masalahnya APBN kita itu fiskalnya terbatas. Kondisi ekonominya juga masih recovery dan membutuhkan fiskal untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang langsung untuk akselerasi pemulihannya,” ia menjelaskan.
Namun, hanya beberapa kilometer dari IKN lokasi presiden saat itu, masyarakat Desa Bumi Harapan hidup berselimut debu proyek - setidaknya selama proses konstruksi berlangsung.
Menurut Budi, region ini dulunya juga sepi dan hanya dilewati oleh pekerja perkebunan atau orang-orang yang berkendara menuju Kalimantan Selatan.